Selamat Hari Blogger Nasional Tahun 2017

Yeeaa … Hari ini, Kamis, 27 Oktober para blogger ulang tahun, lho. Keren kan? Iya, dong.

Rasanya ikut bangga bisa merasakan kegembiraan hari ini. Meskipun tidak ada perayaan apapun (dari saya). Meskipun baru sebatas merasa sebagai bagian dari blogger di Indonesia.

Walaupun belum sepenuhnya bisa menjadi seorang blogger sejati, tetapi aktivitas ngeblog telah menajdi bagian dari hidup saya. Rasanya ada yang hampa, diriku tanpa dirimu # ehh, maksudnya bila tidak ngeblog dalam jangka waktu cukup lama.

Selalu ada rindu untuk kembali menulis, setelah beberapa saat mengalami hibernasi. Selalu ada keinginan untuk menggores pena, mengukir aksara, meskipun diri sempat meninggalkan aktivitas menulis karena beberapa alasan.

Baca juga : Selamat Hari Blogger Nasional

Awal menjadi seorang blogger dan akan menikmati segala hal di dunia ngeblog, sama sekali tidak terbersit dalam benak. Apalagi saya masih merasa sebagai pemula (bahkan sampai sekarangpun masih merasa seperti itu).

Terkadang rasa tidak percaya diri sering menerpa. Apalagi ketika membaca postingan para teman blogger yang telah lebih dahulu terjun ke dunia ini. Saya merasa masih apalah-apalah, masih harus terus banyak belajar. Masih harus terus banyak berbenah.

Sebagai seorang muslimah yang mempunyai passion dalam menulis, ingin menjadi seorang penulis, dengan berbagai aktivitas sebagai seorang ibu, istri dan perempuan bekerja, memang tidak semudah yang dibayangkan. Seringkali terjadi ketidaksinkronan antara keinginan dan realita.

Ketika timbul keinginan untuk segera menuang kata karena ide yang saat itu terlintas, tetapi pada kenyataannya, hal tersebut tidak begitu saja bisa dilakukan. Ada saja kendala, misalnya karena kesibukan bekerja, anak yang sedang rewel dan sebagainya. Hal ini seringkali menjadi ganjalan di hati. Kecewapun melanda. Tak jarang membuat diri merasa ingin berhenti saja dari aktivitas menulis.

Namun timbul pertanyaan, bukankah dengan mempunyai niat berhenti menulis, sama juga artinya mengubur cita-cita menjadi seorang penulis, yang bisa menginspirasi banyak orang?

Hal ini tentu tidak akan terjadi bila ada tekad yang kuat dan komitmen yang tinggi untuk terus menulis, apapun kendala yang dihadapi, kecuali raga memang benar-benar sudah tak sanggup lagi.

Bergabung bersama komunitas dengan minat yang sama, bisa menjadi salah satu solusi agar diri tetap memperjuangkan passion. Termasuk juga bergabung dalam komunitas menulis. Disana kita akan saling menguatkan saat lemahnya hati mendera. Saling memberikan semangat saat ada yang merasa harapan hanyalah hampa.

Bagi siapapun, teruslah menulis untuk menebar kebaikan. Goreskan pena hingga raga tak lagi mampu melakukan. Biarkan jejak-jejak aksara menjadi warisan yang tak akan lekang.

Selamat Hari Blogger Nasional!

Postingan ini diikutsertakan dalam Program One Day One Post yang diselenggarakan oleh Blogger Muslimah Indonesia.

#ODOPOKT25