Seleksi

.

Hidup ini merupakan sebuah proses yang membutuhkan perjuangan agar terus bisa bertahan, demi menggapai tujuan yang hakiki. Perjuangan itu memang berat, namun semangat tidak akan luntur bagi orang-orang yang bertekad kuat demi meraih harapan, dan tidak akan menyia-nyiakan kesempatan untuk belajar memperbaiki setiap kesalahan.

.

Hal ini juga terjadi dalam menulis. Ketika berada dalam sebuah komunitas, akan banyak hal-hal baru yang ditemui dan membutuhkan perjuangan untuk bisa bertahan. Misalnya harus menghadapi tantangan-tantangan dalam menulis, harus konsisten menulis, dan harus siap dikeluarkan bila tidak bisa konsisten akan janji saat pertama kali ikut bergabung dalam komunitas menulis tersebut.

.

Demikian pula di grup #OneDayOnePost yang saya ikuti. Selama mengikuti dan berada dalam grup ini, ada tantangan demi tantangan yang diberikan pada para anggota untuk dikerjakan. Mulai dari belajar menulis biodata pribadi (menceritakan tentang diri sendiri), menulis deskripsi tempat, deskripsi perasaan, belajar membuat cerpen, cerbung, prosa liris, cerita misteri, resensi buku dan film, hingga bedah tulisan. Semua tantangan itu sebenarnya merupakan sarana agar para anggota mau belajar dan berlatih menulis. Semua latihan itu justru ditujukan bagi anggota ODOP, bukan untuk para admin yang ‘mengasuh’ grup.

.

Tidak mudah memang menjawab tantangan-tantangan tersebut, apalagi bila harus konsisten menulis setiap hari. Berat. Meskipun sebenarnya bisa dilakukan. Harus ada keyakinan dalam diri bahwa dengan menulis, ada kenyamanan tersendiri, juga salah satu jalan untuk meraih kebahagiaan. Ketika menulis sudah menjadi passion, maka dalam kondisi apapun, pasti akan menyempatkan menulis, meski hanya sebaris kalimat.

.

Selain harus bisa menerima semua tantangan yang diberikan, para anggota ODOP harus konsisten menulis dan mau belajar. Dalam proses ini banyak sekali ilmu dan hal baru agar para anggota bisa menulis dengan lebih baik. Sungguh sayang bila kesempatan seperti ini disia-siakan. Namun memang tidak semua anggota grup ODOP bisa aktif dan mau mengambil kesempatan itu. Ada anggota yang hanya pada awal program dimulai, aktif menulis dan ikut meramaikan obrolan di grup khusus ODOP, ada yang ditengah-tengah program tiba-tiba keluar tanpa pamit, bahkan ada juga yang sedari awal sama sekali tidak aktif.

.

Untuk para anggota seperti di atas, para admin bertindak tegas. Harus dikeluarkan. Inilah seleksi. Siapa yang mau belajar agar lebih baik lagi menulis, itulah yang tetap bisa bertahan. Termasuk juga harus bisa konsisten minimal menulis 10 postingan setiap bulan, dan hanya diberi waktu dan kesempatan hingga 2 bulan kedepan. Bila tidak bisa melakukan, maka anggota yang sama sekali tidak aktif dan tidak bisa memenuhi tantangan konsisten menulis, dengan terpaksa harus keluar dari grup. Itu adalah sebuah konsekuensi yang harus dihadapi. Tentu ini juga sebuah kesempatan yang sekali lagi, sayang bila dilewatkan, sebab hal seperti ini belum tentu didapatkan lagi.

.

Hidup kita juga merupakan sebuah seleksi. Hanya yang mau benar-benar bertahan untuk berjuang, akan mencapai kebahagiaan. Hanya yang mau menerima tantangan berupa ujian dan cobaan, yang bisa merasakan kasih sayangNya. Dan sungguh, bukan termasuk orang-orang yang merugi yang tidak menyia-nyiakan waktu dan kesempatan selama hidup di dunia, untuk mau melakukan kebaikan dan bisa bermanfaat bagi orang lain.

.

Semoga yang sedikit ini memberi manfaat.

Nova DW

Nganjuk, 4 April 2017

#PengingatDiri

#Artikel

#Inspirasi