Judul
di atas sering diidentikkan dengan perempuan. Siapa sih perempuan yang tak suka
dibilang cantik? Saya pun tak terkecuali ^-^. Semoga saya tak menjadi sombong
bila kata ini disampaikan pada saya.
.
Banyak
perempuan yang mencoba berbagai cara untuk menambah kecantikannya, meski Allah
telah mengkaruniakan sebaik-sebaik pada wajah perempuan. Ada yang ingin lebih
memutihkan wajah, ada yang ingin lebih memancungkan hidung dan lain sebagainya.
Namun seringkali mereka lupa bahwa kecantikan yang tampak, kecantikan dari luar
akan tersia-sia bila personalitas dan pribadinya tidak secantik kulit wajah dan
semulus kulit tubuh.
.
Kecantikan
rambut dan kesehatan kulit kepala perlu dijaga kebersihannya agar rambut tak
berbau, kusam dan menjadi sehat. Namun yang lebih penting dan perlu diberi
perhatian adalah yang ada di kepala, yaitu pikiran. Tak mungkin bisa menjadi
cantik bila yang ada di pikiran hanyalah perkara remeh temeh, misalnya tentang gossip
artis terbaru, gaya hidup, merk sepatu terkenal, dan merasa harus update fashion keluaran terbaru serta
pikiran-pikiran negatif lainnya, termasuk sering bersuudzon pada orang lain. Na’udzubillah.
.
Ada
juga yang ingin memutihkan wajah namun lupa memutihkan hati. Lupa untuk menjadi
orang yang penyabar, penyayang, lupa menghormati kedua orangtua, lupa memohonkan
ampun segala dosa orangtua dan lupa menghormati sesama. Padahal sesusungguhnya,
hati yang putih dan bersih akan selalu tampak bila kita selalu berbuat baik.
Hati yang cantik dan jernih bisa melihat dan bersyukur atas segala nikmat dan
anugerah di segenap kehidupan.
.
Orang
yang cantik bukan sekadar cantik pada wajah, namun juga kerapian diri dan hati
secara keseluruhan. Diri yang rapi asasnya adalah kebersihan. Tak mungkin
cantik bila tak bisa menjaga kebersihan pakaian, hingga lupa bahwa kaos kaki dan
jilbab yang sudah seminggu dipakai waktunya dicuci. Tak mungkin cantik bila
membiarkan piring-piring kotor menumpuk di rak cucian, namun malah banyak
menghabiskan waktu di depan televisi atau sibuk dengan gadget.
.
Orang
cantik dalam arti kata sebenarnya terbina dalam tempo yang panjang setelah
melalui berbagai serial kehidupan. Bila Allah menguji maka akan merespon dengan
akhlak mulia dan tetap bersangka baik padaNya. Orang yang cantik tidak mudah
menyalahkan keadaan, tetapi mencari ruang untuk memanfaatkan potensi diri dan
mencapai kejayaan dalam setiap kesulitan yang menerpa.
.
Kecantikan
sejati sesungguhnya datang dari hati yang bersih. Orang yang cantik akan
bersegera meninggalkan maksiat, bertaubat dan tidak membiarkan hati bersarang
dengan syaitan dan penuh dosa. Selalu haus akan ilmu-ilmu yang bermanfaat di
dunia dan akhirat, tetap berbuat baik pada siapa saja, termasuk lembut pada
kedua orangtua dan selalu mendoakan mereka, serta selalu berusaha agar hidupnya
bermakna bagi orang lain.
.
Semoga
yang sedikit ini bisa memberi manfaat.
#SelfReminder
#Inspirasi
8 Comments
Makasih kak nasihatnya .... mak jleb ngena di hati
ReplyDeleteSebagai pengingat diriku juga. Terimakasih sudah mampir :)
DeleteOk mbak...makasih nasehatnya. Jleb banget
ReplyDeleteNasehat untuk diriku juga mbak Wid :)
DeleteInner beauty bahasa kerennya ...
ReplyDeleteLeluhur saya menyebutnya "Wahyu Prajna Paramitha". Anugerah terbesar yang dimiliki seorang wanita. Berupa kcantikan fisik dan kecantikan jiwa.
Semoga para perempuan bisa selalu memupuk inner beautynys ya mas Heru :)
DeleteMbak nov izin share ya :)
ReplyDeleteIyaa, silakan. Maaf baru membalas Mbak Anik. Semoga bermanfaat ya ^-^
DeleteTerima kasih sudah berkunjung dan meninggalkan komentar. Pastikan Anda mencantumkan nama dan url blog, agar saya bisa berkunjung balik ke blog Anda. Semoga silaturahmi kita terjalin indah ^^