Judul
di atas tentu saja bukan sebuah paksaan bagi siapapun. Siapa saja berhak untuk
menolak mentah-mentah melakukan aktivitas menulis karena tidak semua orang suka
menulis. Tapi, kalau ingin bahagia, salah satu caranya adalah dengan menulis
(eh, ini seperti paksaan apa tidak ya?).
Kalau
bagi saya, menulis itu bisa membahagiakan. Karena apa? Karena dengan menulis,
saya merasa menjadi manusia bebas. Maksudnya?
Ya,
saya bisa menulis apa saja. Terserah mau nulis apa. Mau nulis puisi, cerpen,
fiksi mini atau sekedar curahan hati seperti tulisan kali ini, yang penting
saya nulis.
Saya
merasa bebas mengekspresikan rasa yang ada dalam diri saya dengan menulis.
Entah sedih, kecewa, senang, saya bisa mencurahkan segala rasa dalam bentuk
tulisan.
Pada
saat menulis, saya bisa menjadi siapa saja tokoh dalam tulisan tersebut. Atau bisa
juga memberi nama-nama tokoh dalam tulisan sesuka hati. Entah fiksi atau true story. Bila ada yang baper, mungkin karena kesamaan nama dan
peristiwa saja, bukan karena faktor kesengajaan.
Pernah
ada salah seorang teman mengatakan bahwa menulis adalah terapi kejiwaan
baginya. Bukan karena jiwanya terganggu, namun dia merasa menderita batin
karena tekanan hidup yang dialami.
Lalu
dia mencoba menulis. Setiap hari menulis dalam bentuk cerpen, puisi, bahkan
kadang hanya sepenggal kalimat saja. Pada awalnya, tulisannya terkesan kacau,
hanya ungkapan kemarahan, kejengkelan dan pedihnya hidup yang dijalani. Namun
dia tetap saja menulis, setiap hari. Dan apa yang terjadi?
Ternyata
dia menemukan kenyamanan. Dia merasakan sensasi berbeda ketika menulis. Hatinya
menjadi tenang. Ditemukannya kebahagiaan dengan menulis. Hingga sekarang dia
masih terus menulis.
Sayapun
ingin merasakan kebahagiaan, dan salah satu caranya adalah dengan menulis. Itu
menurut saya.
Tak
peduli ada yang baca atau tidak, tapi saya ingin tetap menulis.
Yaa
… tapi saya berharap ada yang membaca tulisan saya lah (dengan nada agak
memaksa. Becanda kalo yang ini. Hehe).
Yaa
… barangkali sehabis membaca tulisan saya, ada yang ingin juga belajar menulis
(eh, saya juga masih belajar), dan tentu hal ini akan membuat saya senang
sekali.
Karena
saya ingin ada yang merasa bahagia dengan menulis. Seperti saya.
Semoga.
#OneDayOnePost
#Batch3
0 Comments
Terima kasih sudah berkunjung dan meninggalkan komentar. Pastikan Anda mencantumkan nama dan url blog, agar saya bisa berkunjung balik ke blog Anda. Semoga silaturahmi kita terjalin indah ^^