KIAT MENCIPTAKAN DAPUR YANG SEHAT

Dapur memiliki peran yang penting dalam sebuah rumah. Di sinilah bahan makanan, yang diperlukan bagi penghuninya diolah menjadi makanan yang siap untuk disajikan dan disantap.

Oleh karena peranan dapur tersebut, maka dapur harus senantiasa terjaga kesehatan dan keamanannya. Bahan makanan yang ada di dalamnya juga harus higienis. Dapur yang tidak sehat akan mempermudah pertumbuhan bakteri dan virus, yang dapat meracuni makanan serta mempengaruhi kesehatan semua orang yang ada di dalam rumah. Dapur juga sangat rentan terhadap keamanan, karena di dalamnya terdapat berbagai perabot, sumber daya dan bahan bakar.

Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk menciptakan dapur yang sehat dan aman, antara lain :

1. Pencahayaan

Harus dipastikan bahwa area dapur Anda cukup mendapat cahaya matahari. Pencahayaan yang alami penting bagi dapur. Selain untuk penerangan dan membunuh bakteri-bakteri, juga untuk menghindarkan dari binatang pengganggu seperti kecoa dan tikus yang senang akan tempat yang gelap dan lembap. Selain itu, diperlukan penerangan buatan sebagai pengganti cahaya alami yang tidak terlalu redup atau terlalu terang agar mata tidak tegang.

2. Ventilasi

Untuk kelancaran sirkulasi udara diperlukan ventilasi (bukaan jendela dan pintu), dimana penempatannya sebaiknya pada dua sisi atau lebih agar tercipta ventilasi silang. Asap dan uap dari hasil proses memasak harus segera dialirkan keluar dan diganti dengan udara segar. Selain itu juga dapat digunakan exhaust fan untuk menghisap dan menarik minyak di dalam ruang.

3. Material dapur

Pilihlah material dinding yang tahan terhadap panas dan uap. Keramik banyak digunakan sebagai dinding dapur karena selain kuat dan mudah dibersihkan, harganya relatif terjangkau. Untuk lantai dapur, sebaiknya menggunakan material yang tidak licin karena area dapur rentan sekali terpercik minyak dan air.

4. Kebersihan

Segera bersihkan dapur dari minyak dan remah-remah setiap selesai memasak. Hal ini untuk menghindari tumbuhnya bakteri dan jamur.

Sediakan tempat sampah di area dapur dan buanglah sampah setidaknya satu kali dalam sehari. Sampah yang tidak dibuang lebih dari satu hari berpotensi tumbuhnya jamur dan bakteri serta mengganggu kesehatan.

5. Keamanan

Biasakan untuk tidak menyimpan dan menyemprotkan obat serangga untuk memberantas hewan pengganggu (tikus, kecoa dan sebagainya) di dapur. Pada umumnya, obat serangga bersifat neurotoxic (racun yang mengganggu syaraf) dan mengandung karsinogen. Jika terpaksa menyemprotkannya, pastikan ventilasi terbuka lebar.

Lakukanlah langkah-langkah sederhana di atas agar dapur Anda menjadi sehat dan aman bagi keluarga Anda. Keluarga yang sehat, juga bisa berawal dari dapur yang sehat, bukan?