RINDU BAPAK



Masih teringat dalam benak
sosok tangguh
pekerja keras
penyayang keluarga


Tak banyak aksara
terungkap dalam rasa
meski dalam diam
kami tahu apa yang tersirat


Tak pernah ada keluh
meski peluh melepuh
terpatri dalam sungguh
demi cinta terunduh

Masih ingin mendengar
gurau kelakar
pun nasehat tersiar
peluk menebar

Semua hanya angan
tak ada lagi dekapan
tak ada lagi hangat pelukan
tak ada lagi mesra senyuman

Kala langkah masih tertatih
jerit merintih
tak sanggup lagi menyapih
tinggallah sedih


Nganjuk, 7 Maret 2016
(ungkapan rindu pada almarhum bapak)





Post a Comment

0 Comments